Tuesday, August 10, 2010

Marhaban ya Ramadhan

Alhamdulillah bulan Ramadhan telah tiba. Senang sekali hati menyambutnya. Tahun kedua aku menjalani puasa bersama mas Noorman. Aku juga bersyukur keluargaku masih tetap sama seperti tahun-tahun sebelumnya. Rasa syukur yang tak dapat diukur. Meski aku besok belum bisa puasa (sempat menyesal gak bisa mbuka awal puasa, tapi mau gimana lagi sudah takdir wanita) tapi aku bisa merasakan suasana ramadhan yang khusyuk. Aku bsok pagi ngikut sahur ah lumayan, hha.

Tahun ini sangat spesial bagiku karena 90% puasa aku lakukan dirumah. Kuliah memang menyenangkan (kecuali pas tugas seabrek!). Aku ingat saat SD, rutinitas yang selalu aku lakukan di bulan Ramadhan; selesai sahur - ngaji di musholla - sholat subuh di musholla - pulang - mandi - berangkat sekolah. Kalo sekarang; selesai sahur - sholat subuh+ ngaji di kamar - tidur bentar - mandi - berangkat kuliah. Eits, tapi tahun ini sangat berbeda; selesai sahur - sholat subuh+ ngaji di kamar - tidur - tidur - tidur - siang bangun.. hha. Asek-asek-asek.

Sholat Tarawih yang aku akui masih bolong-bolong setiap ramadhan tapi absen sholatnya karena ada kegiatan lain bukan males yo (herannya kenapa kegiatan lain yang diduluin daripada sholatnya, ckckck). Seneng banget kalo ada yang ngajakin tarawih bareng.. semangat 45 pkoknya. Tahun kemaren tarawih rutin sama mas Noorman di hotel Simpang. Saking semangatnya, abis buka puasa + sholat magrib aku udah ganti baju buat tarawih, padahal mas Noormannya aja belum siap-siap, hha.

Hutang puasaku tahun lalu sudah lunas semua. Seneng aja bisa puasa bayar hutang juga sekalian ngatur pola makan yang berlebihan. Orang-orang diluar sana aja belum tentu sehari makan 3 kali, masak aku makan bisa lebih dari 3 kali. Bersyukur dengan apa yang aku miliki sekarang, dengan apa yang sudah aku terima sekarang, dan dengan apa yang sudah aku temui sekarang.

Semoga tahun-tahun berikutnya suasana masih seperti ini dan tak akan berubah. Keluarga utuh dan mas Noorman.

Thursday, August 5, 2010

Hanya Ingin Menulis

Banyak hal yang telah aku lakukan. Banyak hal yang telah ku perbuat. Kebaikan atau kesalahan, semua pernah. Kita akan melihatnya suatu hari nanti apakah hal-hal tersebut adalah suatu kebaikan atau sebaliknya. Jika sebuah kebaikan, rasa syukur yang dapat kita ungkapkan. Tapi jika itu sebuah kesalahan, rasa penyesalan yang sangat mendalam yang akan kita terima.

Saat ini aku berada diantara keduanya. Aku kebingungan, apakah aku harus senang atau malah sedih. Pikiranku diliputi berbagai pertanyaan yang aku belum tau jawaban pastinya. Aku sudah terlalu teracuni sehingga tak mampu lepas atau bahkan melepaskan diri. Aku mencoba.. tapi tetap tidak bisa. Tidak ada yang dapat mengalihkan perhatianku. Aku mencobanya lagi, berusaha sekuat tenaga lagi, dan tetap hasilnya nihil.

Tak terasa air mata ini mengalir cukup deras keluar dari mataku. Aku bahkan tak tau mengapa aku menangis. Tapi jantungku serasa berhenti berdetak, darahku serasa berhenti mengalir, nafasku sesak, mulutku hambar. Mengapa aku ini?

Aku lelah. Aku gagal. Aku tak mampu melakukannya. Aku menyesal tapi tidak begini caranya. Sampai saat ini banyak yang tak kumengerti. Apa yang harus aku lakukan? Mana jalan yang harus aku ambil? Aku harus bertahan. Sedikit lagi.. Ya sedikit lagi untuk meraihnya. Berbagai cobaan buatku semakin kuat dan yakin aku mampu melakukannya. Sudah setengah jalan dan tak mungkin aku menyerah disini.

Beberapa hari itu....

Hambar. Kenapa semua telah berbeda. Semua telah berubah. Aku tidak menginginkan hal ini. Bagaimana ini? Bagaimana mengembalikan semuanya. Apa aku tetap berada di posisi yang sama atau telah berpindah?
Aku ingin seperti dulu dan aku ingin semuanya seperti dulu.

Kamis, 5 Agustus 2010
 

blogger templates | Make Money Online